Gempa Hari Ini di Mentawai-Siberut Menghasilkan Tsunami Setinggi 11cm

--   --

BMKG:
Gempa hari ini di Mentawai-Siberuti menghasilkan tsunami setinggi 11 cm

JAKARTA, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan hal itu pada Selasa (25/2).

“Hasil model menunjukkan bahwa gempa M6.9 di Mentawai dapat memicu tsunami. Daerah yang dapat terkena tsunami dalam status waspada terletak di Nias Selatan, P.Tanabala. Berdasarkan hasil pengamatan muka air laut, ketinggian tsunami tercatat setinggi 11 cm di Tanah Bala,” cuit Daryono, Direktur Pusat Gempa dan Tsunami BMKG di akun Twitternya.

Saat peringatan dini dari BMKG, gempa tersebut bermagnitudo 7,3. BMKG kini juga memperbarui intensitas gempa Mentawai menjadi 6,9 Magnitudo.

Daryono mengungkapkan bahwa gempa tersebut merupakan peristiwa Mega Force.

Baca juga:
Gempa Mentawai M7.3 dirasakan di Sumatera bagian utara

Gempa terjadi di Siberut, Mentawai VI MMI, Pasaman Barat, Padang Pariaman, Agam, Padang V MMI, Gunung Sitoli, Padang Panjang, Pesisir Selatan, Lima Puluh Kota, Solok Selatan, Solok, Bukittinggi, Padang Sidempuan III MMI, Labuhan Batu Bengkalis as baik merasa II antara lain.

“Jika kita mempertimbangkan lokasi pusat gempa dan kedalaman hiposenter, gempa Mentawai M6.9 yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal yang disebabkan oleh aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa tersebut memiliki mekanisme gerak ke atas (sesar geser), jelasnya. Pusat gempa berada di 0,93 LS dan 98,39 BT, 177 km barat laut Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, pada kedalaman 84 km.

Baca juga:
Gempa M7.3 Berpotensi Picu Tsunami Mentawai, BNPB:
Terasa seperti kota Padang

BMKG sebelumnya mengimbau untuk waspada di wilayah Pulau Tanabala, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara. Waktu kedatangan gelombang dapat bervariasi. Gelombang pertama mungkin bukan yang terbesar.

About Author

armin


Protected by Copyscape DMCA Copyright Detector jasa arsitek desain rumah